Hallo sobat semuanya dimana pun anda berada. Kali ini diblogku Seni aku akan beri ilmu tentang pengertian pantomim. Anda pernah menonton film kartun Chaplin & CO di Tv ? Itu merupakan salah satu bentuk pantomim. Film tersebut menceritakan tentang figur Charlie Chaplin yang merupakan sosok pantomim legendaris. Untuk mengenal lebih jauh tentang pantomim, simak penjelasan ini.
Ilustrasi Charlie Chaplin |
- Pengertian Pantomim secara Umum
Pantomim adalah salah satu jenis teater yang memvisualisasikan suatu objek atau benda tanpa menggunakan kata-kata, namun menggunakan gerakan tubuh dan mimik wajah. Artinya pantomim memvisualisasikan ekspresi dan rasa dengan gerak tubuh dan mimiknya. Dengan kata lain, pantomim dapat dikatakan sebagai pertunjukan teater menggunakan bahasa verbal.
Pantomim termasuk kedalam drama lama klasik. Drama lama adalah drama khayalan yang umumnya menceritakan tentang kesaktian, kehidupan istana, kehidupan dewa-dewi, kejadian yang luar biasa, dan sebagainya.
- Pengertian Pantomim menurut para seniman
1. Charles Aubert
Dalam bukunya The Art of Pantomime, pantomim adalah seni pertunjukan yang diungkapkan melalui ciri-ciri dasarnya, yakni ketika orang melakukan gerak isyarat atau secara umum bahasa bisu. Secara sederhana, pantomim merupakan pertunjukan teatrikal dalam sebuah permainan dengan bahasa gerak.
2. Rendra
Pantomim adalah sebuah pengembaraan semua kegiatan manusia yang hanya dengan gerak semata sampai sedetail-detailnya.Pantomim sebuah seni yang bercerita dengan gerak semata. Maka penguasaan seni gerak sangat mutlak diperlukan. Bahkan dalam perkembangannya dewasa ini pantomim itu bisa dipakai tidak hanya untuk bercerita, tetapi juga berekspresi secara lisan ataupun abstrak.
Ilustrasi pemain Pantomim yang memainkan perannya |
Dari pengertian secara umum dan para seniman, aku akan merangkum semuanya. Dengan demikian, pantomim merupakan seni pertunjukan teater yang mengutamakan gerak tubuh dan wajah ekspresif melalui bahasa isyarat. Sehingga pantomim merupakan seni pertunjukan tanpa media kata (verbal) bahkan tanpa suara apa pun. Ia merupakan suatu seni pertunjukan yang cenderung bisu dengan kekuatannya bukan dari kata-kata, melainkan berbahasa dengan tubuh sebagai simbol utama.